Home / Berita Bola / Fakta Dibalik Pertandingan Seru Antara Persebaya vs Bali United

Fakta Dibalik Pertandingan Seru Antara Persebaya vs Bali United

Fakta Dibalik Pertandingan Seru Antara Persebaya vs Bali United – Pertandingan panas melibatkan Persebaya Surabaya dan juga Bali United dalam giornata ke-20 Shopee Liga 1 2019. bermacam latar belakang mendasari predikat buat derby ini di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Selasa (24/9/2019) malam.

Bali United tiba dengan status tidak asal-asalan. Mereka merupakan penguasa klasemen sementara itu mulai pekan ke-14. tetapi, Bali United mempunyai kesuburan yang enggak sebaik Persebaya.

Sebelum pertandingan, serdadu Tridatu terdaftar baru membukukan 28 gol dari 18 partai. mengoleksi itu membikin mereka cukup jadi tim paling produkti keenam setelah Tira Persikabo, Arema FC, Madura United, Persebaya, dan juga Borneo FC.

Persebaya telah mencatat 31 gol. namun, itu dijamah sesudah mereka menjalani 19 partai, satu match lebih banyak dari Bali United.

Untuk soal pertahanan, Bali United masih membuat yang terbaik. Mereka jadi tim yang paling susah dibobol dengan cuma kemasukan 11 gol saja. Bandingkan saja dengan Persebaya yang pernah kamasukan gol 23 gol.

Pertemuan ini membuat arena menyerang kedua tim yang lagi on fire. Persebaya terdaftar menempuh lima derby belakangan tanpa kekalahan. sedangkan Bali United lebih menjuarai dengan membukukan 10 match terakhir tanpa kekalahan.

Pada kesimpulannya, kedua tim tertekan memberi nilai sebab tampil sepadan solid dan match beres seri 1-1.

Persebaya memenangi lebih-lebih lampau lalui Osvaldo Haay yang gunakan kemelut di paras gawang Bali United pada menit ke-34. Tim armada Triadatu selanjutnya menyetarakan angka berkah sepakan lepas kapten Fadil Sausu pada menit ke-88. kedapatan beberapa fakta memikat yang menghiasi duel Persebaya Surabaya versus Bali United.

1. Debut Supriadi di Starting Eleven
Bomber sayap Persebaya Surabaya, Mochamad Supriadi menggoreskan sejarah baru di Shopee Liga 1 2019. Dengan menjalani starter, pemain sayap berumur 17 tahun itu termasuk punggawa paling muda yang telah diturunkan di starting eleven sebuah tim pada partai Liga 1 2019.

Sayang, Supriadi tampil kurang memercayakan saat melawan Bali United. ia tak dapat berbuat banyak menduduki zona sayap kanan. serbuan kubu kanan Persebaya mati.

Enggak terdapat sokongan serta posisi penting darinya di laga ini. Supriadi, yang bertanding selaku pemain inti, seterusnya ditarik pergi pada menit ke-68 diganti dengan Fandi Eko Utomo.

Pemain bernomor punggung 11 di Persebaya itu pernah menjalani debut ketika timnya berhadapan Persija Jakarta (24/8/2019). namun, Supriadi bertanding selaku pengganti dengan baru masuk pada menit ke-45.

Supriadi sesungguhnya masih belum mampu saingan di turnamen level superior. Apalagi, teman-temannya di kesebelasan Indonesia U-18 juga masih bergabung klub Liga 1 di kelompok usia maupun golongan atas membela Academy.

2. kinerja perdana Diogo dan juga Williams di GBT
Duo punggawa asing Persebaya Surabaya, Diogo Campos dan juga Aryn Williams, sebenarnya telah menjalani derby debut di tim barunya itu. namun, itu timbul ketika Bajul Ijo Link Alternatif Sbobet menjalani laga tandang ke markas PSIS Semarang dengan berhasil 4-0 (20/9/2019).

Derby versus Bali United ini jadi kali pertama keduanya berstatus selaku punggawa Persebaya bertarung di Stadion GBT. Mereka ditonton oleh puluhan ribu Bonek yang menunjang tim kebanggaannya.

Untuk Aryn Williams, ini pengalaman pertamanya karena baru berkarier di Indonesia. Diogo pernah telah merasakan ruang udara stadion ini. akan tetapi, saat itu ia tiba dengan status musuh bersama Kalteng putra (21/5/2019).

Hendak namun, dua pemain ini enggak bermain sebagus di markas PSIS. gak terlihat kontribusi gol ataupun assist dari mereka. cukup, duo pemain tengah ini meringankan agresi dan lini belakang Persebaya dengan bagus, walaupun harus puas dengan satu poin.

3. Gol kesatu Fadil Sausu
Fadil Sausu pernah tak nama baru bikin Bali United. dari berdiri pada 2015, dia langsung gabung dengan pasukan Tridatu dan juga menjadi kapten tim. tetapi, punggawa yang berposisi menjadi gelandang itu mencatat histori baru.

Ia membuat satu gol ke gawang Persebaya Agen Sbobet pada menit ke-88. Itu yaitu gol perdananya yang dicetak season ini. Pemain bernomor punggung 14 itu melepaskan tembakan cantik, bola sepakannya melengkung menuju ke pojok bawah kiri gawang Persebaya.

Lebih dari itu, gol itu pula berarti besar untuk timnya yang sempat tertinggal oleh Persebaya. Fadil sudah mendapatkan timnya dari kekalahan. Hasil seri 1-1 ini membuat Bali United enggak terkalahkan pada 11 pertarungan belakangan.

About admin